Duta Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Brawijaya (UB), yaitu Duta Reihan (Duta Berbakat FIB UB 2024), Duta Luna (Duta Favorit FIB UB 2024), dan Duta Farras (Wakil 2 Duta FIB UB 2024) bersama dengan Duta fakultas lain dan Putra-Putri Brawijaya, bertugas sebagai panitia dalam acara “Silaturahmi Kerja Wilayah” yang diselenggarakan oleh Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) pada Sabtu (15/2/2025). Acara ini berlangsung di Gedung Auditorium UB dan bertujuan untuk memperkuat kolaborasi serta mendukung pemberdayaan umat.
Acara dimulai dengan seminar-seminar inspiratif yang menghadirkan narasumber-narasumber terkemuka. Seminar pertama dipandu oleh Kakanwil BSI Jawa Timur, Jajang Karim, yang membahas materi bertajuk “Meningkatkan Literasi Keuangan Syariah untuk Mendukung Ekonomi Umat.” Materi ini memberikan wawasan penting mengenai pengelolaan keuangan syariah yang dapat menjadi kunci dalam mendorong ekonomi umat.
Narasumber kedua, Prof. Ir. Daniel Mohammad Rosyid, M.Phil., Ph.D., MRINA, selaku Ketua Dewan Pakar ICMI Orwil Jawa Timur, menyampaikan materi “ICMI Penggerak Pemberdayaan Umat di Era Digital.” Prof. Daniel berbagi pemikiran mengenai bagaimana ICMI dapat berperan sebagai penggerak pemberdayaan umat, terutama di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital.
Sesi ketiga diisi oleh Dr. Ahmad Ajib Ridlwan, S.Pd., M.SEI, Ketua Pemuda ICMI Jatim, yang memberikan materi bertajuk “Peran Gen Z sebagai Pemimpin dan Penggerak Ekonomi Umat menuju Indonesia Emas 2045.” Dalam pembicaraannya, Dr. Ahmad menekankan pentingnya peran generasi muda dalam merancang dan mewujudkan Indonesia yang lebih maju menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.
Dengan semangat kolaborasi dan dedikasi, para Duta FIB UB turut mendukung penuh acara ini dan berkomitmen untuk berperan aktif dalam pemberdayaan umat, khususnya dalam mendukung tujuan besar Indonesia Emas 2045. Acara ini menjadi salah satu langkah penting dalam memperkuat peran intelektual dan sosial dari umat Islam, sekaligus membuka ruang bagi generasi muda untuk berkontribusi lebih besar bagi kemajuan bangsa. [Mayluna/dts/Humas FIB]